Senin, 17 Desember 2012


 

Puisi ini melukiskan Kerinduan yang kini kian tersa di hati ku
akan kehadiran mu sang kekasih
sungguh hati ini kian membara
d bakar oleh api kerinduan mu
hati ini ingin berjumpa
dengan mu wahai kekasih…
......................dariku Alvan.elMisa




Rindunya…
bagaimana bisa aku terus diam
kalau ini semua tak terbalas
bagaimana bisa aku terus diam
kalu ini semua menggantung…
engkau…
yang ada di sana, yang dimana
taukah kau jika aku tulis ini
tulis tentangmu, tentang rindumu
engkau…
pernahkah juga menyambut rinduku
walau hanya dengan senyum
tanpa harus kau ucap kata penyambutan
engkau…
yang ada dimana
ketahuilah aku terus merindumu
ketahuilah aku terus menantimu kembali
kembali bersama sperti waktu itu
waktu yang penuh canda dan bungah
waktu yang berlalu dengan indah
waktu yang slalu terkenang
Tuhan..
sampaikan padanya
tentang rinduku
tentang rindunya yang slalu kutunggu
tentang rindunya, Tuhan…

Tak Ingat Tak Tahu

Rinduku selalu mengalirkan namamu
Namamu selalu detakkan jantungku
Sulit kubendung naluri itu
Selalu begitu, setiap waktu
Tapi, kau tak ingat dan tak tahu
Dan akhirnya akulah yang terpuruk dalam rasa itu
Rasa yang menggebu sejak dulu, dari masa lalu
Dan kau tak pernah ingat dan tak pernah tahu
Rasa dan asaku padamu terukir begitu jelas di tulang rusukku
Mengalir deras di aliran darahku
Memukul keras membuat lebih cepat detak jantungku
Sedikitpun, kau tak ingat dan tak tahu
Seperti menghitung jutaan bintang di malam hari
Seperti menghitung rinai hujan yang jatuh ke bumi
Seperti menghitung hamparan pasir di pantai ini
Sampai matipun kau tak kan pernah ingat dan tak kan pernah tahu
Bahwa disini ada satu hati yang menunggu, satu jiwa yang terbelenggu

Puisi Rindu Untuk Kekasih
Pada malam ketika rembulan mengikat janji bintang
Ijinkan kutanam mawarmu di taman mimpi
Di lembah cinta yang dibingkai pelangi
Esok ketika kau terjaga
Ceritakan padaku tentang taman bunga kita
Tentang dua hati yang lebur jadi satu
Tentang matahari keabadian yang merangkak perlahan
Tentang kerinduan yang terus menggelora
Tentang cinta yang tanpa jeda
Tentang sejuta kupu-kupu kerinduan
Gelora cinta bagai ombak mencium pantai
Tiada kenal lelah mereka berpagutan
Tapi kasihku …..
Kerinduan ini rasanya mencekik jiwa
Aku lelah mencumbui perihnya kerinduan
Ingin kutelan waktu
Agar aku bisa segera membelai wajahmu
Membiarkanmu bersandar di bahuku
Berbagi kegelisahan dan keresahan
Mengurai beban yang menggantung
Merasai detak jantungmu
Ingin kubisikkan pelan ke telingamu
Puisi indah tentang kehidupan
Kebahagiaan yang ingin kita rengkuh
Tentang cita-cita dan harapan
Tentang indahnya salju keabadian
tentang hangatnya mentari yang merekah
Ah kasihku …
Betapa aku tak bisa berhenti mencintaimu dan Merindumu

Puisi Kerinduan Pada sang kekasih


-->
Kerinduan kini kian tersa di hati ku
akn kehadiran mu sangkekasih
sungguh hati ini kian membara
d bakar oleh api kerinduan mu
hati ini ingin berjumpa
dengan mu wahai kekasih…
Aku akan selalu merindukan mu
duhai kekasih ku tercinta…..
akan ku berikan semua waktu,jam,menit,waktu
bahkn aku juga akn rela berikan
nfs dan raga ku ini hyna untukmu
duhai sang pujaan hati ku…..
aku sayang sama kmu untuk selamanya
walaupn bnyk coba’n yg akn menghdang d prjln’n ku
akn aku lewati semuanya dengan penuh kesabaran dan ketabahan karna aku sayang sama kamu untuk selamanya,,,
“I love you forever and will give your heart is only for you”
~I MISS YOU FOREVER MORALETA~
Puisi karya : Nesin Muhamad – http://www.facebook.com/Oneh3artMytobeAlone

-->


Tidak ada komentar:

Posting Komentar